Aparat Medis Pneumatik; Pemisahan Udara; Menghirup Udara; Dokter gigi; Peralatan Sterilisasi; Tempat Tidur Udara; Angkat Kursi; Membasmi kuman
Aplikasi
Peralatan Medis Pneumatik
Di area sensitif di mana perangkat listrik dapat mengganggu perangkat medis sensitif, udara bertekanan bertindak sebagai sumber listrik.
Pemisahan Udara
Gas Medis Bersih dihasilkan dengan menyaring udara terkompresi melalui diafragma.
Menghirup Udara
Untuk menyediakan udara bernapas berkualitas tinggi melalui penyaringan udara.
Dokter gigi
Melalui udara terkompresi sederhana, kontrol yang tepat dari peralatan gigi kompak dan sangat ringan.
Aplikasi laboratorium
Udara terkompresi aman dan bersih, sehingga digunakan di banyak kondisi laboratorium.
Peralatan Sterilisasi
Gunakan udara bersih yang disaring untuk mengeringkan peralatan Sterilisasi.
Ranjang Udara
Tempat tidur udara digunakan pada pasien yang terbaring lama di tempat tidur dan dapat menyebabkan luka baring. Penggunaan udara secara signifikan dapat meningkatkan kondisi pasien. Menggunakan kasur yang breathable, dapat menjaga kulit tetap kering dan sembuh secepat mungkin. Pada saat yang sama, beberapa kantung udara mengembang sementara yang lain mengempis, mengubah tekanan pada kulit dan dengan demikian membantu mencegah luka baring. Dengan mengangkat dan menurunkan area yang berbeda secara selektif, kasur udara juga dapat membantu menemukan pasien berdasarkan kebutuhan perawatan dan perawatan pribadi.
Sistem vakum sentral
Sistem vakum sentral digunakan di rumah sakit dan pusat operasi bergerak untuk mengalirkan cairan yang dihasilkan selama operasi. Separator dipasang di ruang operasi untuk memisahkan partikel kecil dari partikel besar. Jika ruang operasi kecil, pusat vakum dapat dipasang di lokasi yang jauh.
Kursi Angkat
Udara bertekanan dapat mengangkat bantalan udara di kursi, sehingga memudahkan pasien lansia untuk berdiri. Lift kursi juga dapat membantu pengasuh memberikan perawatan yang optimal.
Membasmi kuman
Dalam alat sterilisasi uap, uap jenuh suhu tinggi mengembun ketika bersentuhan dengan objek yang lebih dingin untuk disterilkan, dan menyerap panas yang dilepaskan, yang mendenaturasi bakteri dan menghancurkan struktur molekul protein mereka. Meskipun panas kering juga dapat digunakan untuk desinfeksi, uap basah lebih cocok karena memerlukan suhu yang lebih rendah dan waktu desinfeksi yang lebih singkat.
Parameter biokimia dan fisik menentukan proses desinfeksi, dan efek desinfeksi dapat ditentukan dengan eksperimen, yaitu dengan membandingkan jumlah bakteri sebelum dan sesudah desinfeksi.